Bab 48 Pernikahan Yang Tak Dianggap
Novel berjudul Pernikahan Yang Tak Dianggap adalah sebuah novel yang bergenre romantic,comedi dan fiksi banyak orang yang dibuat ketagihan untuk membaca novel ini, novel ini sangat terkenal karena jutaan orang telah membaca novel ini dan merasa puas.
Novel ini dapat membuat guncangan emosi yang kuat bagi
pembacanya, karena di setiap alur ceritanya membuat pembaca semakin ingin tau
kelanjutan dari cerita nya.
Teman – teman pasti penasaran dengan ceritanya bukan? Pada
kali ini saya akan memperkenalkan dan memberikan novel Pernikahan Yang Tak Dianggap,
Kami yakin anda pasti akan suka dengan novel ini, mari kita simak bersama novel
berikut ini.
Novel Pernikahan Yang Tak Dianggap Bab 48
Dua hari menjelas acara serah terima pimpinan baru, gedung
Emerald Grup seperti tidak bernyawa. Semua karyawan seakan ikut merasakan
kemalangan yang menimpa atasan mereka.
Semua karyawan tampak tidak bersemangat dalam bekerja,
ketika mengingat akan seperti apa nasib mereka di tangan pimpinan baru.
"Viona, kamu beranaran tidak tahu Tuan Winston,
dimana?" tanya Irene dicela kesibukan mereka.
"Tidak" sahut Viona singkat sambil menggelengkan
kepala.
![]() |
Bab 48 Pernikahan Yang Tak Dianggap |
"Kasian ya Tuan Winston, harus dikhianati oleh orang
yang paling dipercaya" ucap Irene sambil menopang dagunya. "Sebentar,
sebentar, kenapa kamu tidak terlihat bersedih atas apa yang menimpa Tuan uWinston, sekarang?
Bukannya kamu dan Tuan Winston sangat dekat?" tanya Irene penuh selidik.
Viona menggeleng-gelengkan kepala mendengar pertanyaan
Irene. "Lebih baik fokus kerja,
Kak. daripada berasumsi hal yang tidak-tidak, sebentar lagi akan ada pimpinan
baru, apa Kakak mau dipecat karena kerjaannya tidak beres?" sahut Viona
dan kembali fokus bekerja.
Irene mencibirkan
bibirnya kedepan, gadis yang duduk disampingnya itu selalu saja begitu. Viona
tidak akan menjawab ketika ditanya sesuatu yang bersifat privasi.
****************
Sejak kejadian adu jotos di kantor, David dan Alex tidak
pernah saling bertemu.
David memilih berdiam diri di apartemennya, pria itu tidak
tahu harus berbuat apa. Sudah berkali-kali David berusaha menghubungi pamannya,
namun tidak pernah ada jawaban.
David ingin bertemu pamannya di rumah Alex, tetapi rumah
mewah itu telah dijaga ketat. Bahkan ada enam orang pria berbadan besar yang
berjaga di luar pagar, entah itu ulah siapa.
David juga tidak tahu dimana keberadaan Alex dan bagaimana
nasib Nyonya Veronika.
David terlihat frustasi, tidak ada yang bisa ia lakukan
untuk membantu Alex. Semua usaha telah ia coba, namun tidak ada satupun yang
berhasil Karena bukti tanda tangan Alex diatas surat jual beli saham sangatlah
kuat, bahkan telah disahkan oleh notaris.
*
*
Hari bahagia yang dinantikan Lucas Admaja telah tiba. Pria
paruh itu baya menggelar pesta yang sangat mewah, mengundang para pebisnis
hebat dari dalam maupun luar negeri.
Lucas ingin seluruh dunia tahu bahwa, Emerald Group telah
berada di bawah kendalinya.
Pagi ini, Lucas sedang bersiap dengan rona bahagia. Lucas
menatap penuh bangga pada bayangannya di kaca. Setelan jas mewah yang sengaja
ia pesan dari perancang ternama di
dunia, membuat Lucas terlihat sangat sempurna pagi ini.
Setelah merasa cukup puas dengan penampilannya, Lucas
melangkah keluar dan turun kebawa.
Dari atas tangga, Lucas bisa melihat Jessica yang telah
menunggunya di ruangan tamu.
Wanita dua puluh delapan tahun itu mengenakan gaun senada
dengan jas Lucas. Jessica terlihat sangat elegan dan mempesona.
Bisa dipastikan, barang-barang yang menempel di tubuh Lucas
dan Jessica semuanya adalah barang-barang branded, jika ditotalkan bisa
mencapai ratusan juta bahkan milyaran.
Lucas mengakat lengannya memberi isyarat agar Jessica
menggandengnya. Jessica pun menyambutnya dengan senang hati.
Pasangan kekasih yang sedang berbahagia itu berjalan keluar
rumah.
Jessica membuka mulutnya tak percaya ketika melihat sebuah
mobil mewah telah terparkir indah di halaman.
La Voiture, hypercar termahal yang diinginkan oleh semua
orang berduit. Mata Jessi berbinar sudah tak sabar ingin segera duduk didalamnya depan.
"Kita berangkatnya naik itu?" tanya Jessica sambil
menunjuk ke arah mobil tersebut.
"Menurut kamu?" Lucas mengangkat bahu penuh
kesombongan. "Ayo berangkat"
ucap Lucas sambil menekan kunci mobil.
Kedua orang itu melangkah masuk kedalam mobil dengan
perasaan berbunga-bunga.
Dalam perjalanan menuju tempat acara, baik Lucas maupun
Jessica. Otak kedua orang itu terus berjalan menghitung berapa banyak harta
yang akan mereka miliki nanti.
Lucas berkhayal, dirinya akan dihormati dan diagungkan
kemanapun ia pergi.
Sementara Jessica berkhayal, jika dirinya berhasil
mendapatkan surat-surat mobil mewah yang ia tumpangi saat itu, maka hidupnya
akan bergelimang harta selama beberapa tahun kedepan.
Jessica melirik sebentar kearah Lucas yang sedang menyetir,
otaknya mulai bekerja keras mencari cara agar si tua bangka yang duduk
disampingnya itu mau menyerahkan surat-sutar mobil padanya.
*
*
Setelah menempuh perjalanan hingga dua puluh menitan, Lucas
dan Jessica pun tiba di tempat acara.
Security bergerak cepat membukakan pintu, Lucas dan Jessica
disambut bak raja dan ratu yang akan memasuki istana kerajaan.
Red carpet panjang telah digelar, taburan kelopak mawar
merah segar menjadi sambutan dan mengantar Lucas dan Jessica ke tempat duduk
khusus yang telah dipersiapkan. Tak lupa dengan sorotan kamera yang menyala
dari setiap sudut.
Lucas dan Jessica merasa diatas angin, keduanya berjalan
sambil melambaikan tangan pada semua tamu yang hadir.
Tinggal menghitung menit , mimpi Lucas akan benar-benar
menjadi kenyataan..……..(Bersambung)
Penutup
Bagaimana? apakah anda penasaran dengan kelanjutan
ceritanya? Pasti nya ketagihan dong, baiklah mari kita lanjut membaca ke bab
selanjut nya yaitu Bab 49 Novel Pernikahan Yang Tak Dianggap
Posting Komentar untuk "Bab 48 Pernikahan Yang Tak Dianggap "